“Dari Jogja, Menikmati Senja Menjadi Sempurna”

 

“Dari Jogja, Menikmati Senja Menjadi Sempurna”



    Yogyakarta, tercipta ketika Tuhan sedang bahagia. Begitulah kutipan kata dari sang pujangga. Tak dapat dipungkiri bahwa Jogja memang memiliki daya tarik tersendiri. Sampai saat ini, Jogja menyimpan berjuta kenangan yang sulit dilupakan oleh siapa saja yang pernah singgah. Dengan sajian tempat rekreasi yang beragam membuat orang-orang terus berusaha mengulik sisi-sisi menarik dari kota ini.

    Bukit Watugupit atau sering disebut dengan Bukit Paralayang menjadi salah satunya. Bukit dipesisir Pantai Parangtritis yang terletak pada 31 km diujung Selatan pusat kota ini menyajikan view yang luar biasa, terlebih sesaat sebelum matahari tenggelam. Langit cakrawala yang berubah menjadi jingga disertai gulungan ombak yang kian menepi menyempurnakan semuanya.

    Keindahannya tak berhenti sampai disitu, saat malam hari dari ketinggian 900 mdpl dipesisir Pantai Parangtritis sinar rembulan memberikan pertunjukan terbaiknya untuk dinikmati bersama-sama. Ditemani dengan sajian makanan sederhana dan alunan musik menjadikan siapa saja terbawa hangat suasana.

    Untuk sampai kesana,  membutuhkan waktu kurang lebih satu jam dari pusat Kota Jogja. Biaya tiket masuk berkisar lima ribu sampai sepuluh ribu saja. Dengan biaya yang terbilang ramah dikantong membuat destinasi ini jarang dilewatkan. Selain itu, terdapat beberapa objek wisata lain yang bisa dijangkau. Seperti Pantai Parangkusumo, Pantai Depok, Gumuk Pasir, dan masih banyak lagi pastinya.

    Biasanya tempat wisata ini diperuntukan sebagai tempat hunting foto, sekedar bersantai, dan kulineran. Tetapi asal kalian tahu, fakta sebenarnya tempat ini adalah landasan pacu untuk olahraga ekstrem paralayang. Hal itu juga yang mendasari terciptanya nama Bukit Paralayang lebih terkenal dibandingkan nama aslinya, Bukit Watugupit. Disini pengunjung juga bisa merasakan sensasi terbang menggunakan paralayang dengan merogoh kocek sebesar 300 ribu per orang. Jangan khawatir, disini menyediakan pemandu juga. Jadi, tetap aman ya, travellers! Terutama buat yang baru pertama kali coba, nih. Untuk jam operasionalnya destinasi ini dibuka mulai pukul lima pagi sampai pukul tujuh malam, lohh!

    Rekomendasi paling ciamik, untuk kalian menghabiskan akhir pekan bersama sembari memotret sisi romantis dari Kota Jogja, Bukit Paralayang jawabnya.

Sumber :

https://travel.kompas.com/read/2020/01/31/203000827/bukit-paralayang-watugupit-indahnya-sunset-sempurna-di-lautan?page=all

https://id.wikipedia.org/wiki/Bukit_Paralayang_Parangtritis#:~:text=Bukit%20Paralayang%20Parangtritis%20merupakan%20tempat,mdpl%20dan%20pemandangan%20matahari%20terbenam

https://images.app.goo.gl/yMxFuCdsYjfGHhjq9

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah mengunjungi website resmi Himpunan Mahasiswa Kimia FMIPA UNY